wirawanjakarta.blogspot.com

4 April 2019

Beberapa Tips berkendara saat musim Hujan

Jakarta, WirawanJakarta - Macetnya ibukota membuat sebagian orang memilih untuk menggunakan motor sebagai kendaraan sehari-harinya. Selain realtif murah, motor juga lebih irit untuk penggunaan BBM nya.

Hujan merupakan salah satu kendala yang dihadapi bagi pemotor, Selain licin dan dapat tergelincir apabila tidak hati-hati, hujan juga membuat sebagian orang tidak dapat melnjutkan perjalanannya.
Berikut ini beberapa Tips saat musim hujan bagi pengendara sepeda motor.

Kurangi Kecepatan
Permukaan jalan yang licin akan menyulitkan untuk melakukan pengereman mendadak. banyak orang terjatuh karena memaksakan diri berkendara dengan kecepatan tinggi.

Hindari alas kaki yang licin
Saat berkendara, sangat tidak disarankan memakai alas kaki yang licin. Jika hujan turun, maka kaki tidak akan mantab berpijak pada pijakan sepeda motor, sehingga rentan terjadi kecelakaan.hindari penggunaan sandal saat berkendara sepeda motor, karena sandal sangat mudah terlepas.

Pastikan lampu berfungsi dengan baik
Lampu menjadi elemen penting dalam berkendara mengarungi derasnya hujan. Jika lampu mati, pengendara lain akan kesulitan menyadari keberadaan kita. Hal ini tentu membuat Komers rentan mengalami kecelakaan.

Kaca Helm Sedikit Terbuka
Kaca helm yang tertutup rapat dapat menyebabkan munculnya embun, yang dapat mengganggu penglihatan. Embun ini muncul karena adanya perbedaan suhu di dalam dan di luar helm.



Jangan pakai jas hujan ponco
Jas hujan tipe ponco sangat rentan menyebabkan kecelakaan. Bentuknya yang melebar hingga ke bawah sangat rawan terselip ke jeruji ban, sehingga menyebabkan kecelakaan.


Jaga jarak dengan kendaraan lain
Selain mengurangi kecepatan, Komers sebaiknya juga menjaga jarak dengan kendaraan yang berada di depannya. Jika kendaraan di depan melakukan pengereman mendadak, Komers tentu akan kesulitan menghentikan laju karena jalanan yang licin.

Hati-hati dengan genangan air!
Genangan biasanya muncul karena kondisi jalan yang rusak. Bila melihat genangan, sangat disarankan jangan langsung menerobosnya, karena Komers tidak tahu seberapa dalam genangan tersebut.