Jakarta – Saat perjalan pulang dari Sukabumi ke Jakarta, Tiba-tiba Honda CBR milik adik mengalami OVERHEAT di karenakan macet panjang di sekitar Kramat djati, Jakarta Timur
Jika sudah terkena overheat, anda harus mendiamkan motor anda untuk mendinginkan motor anda
Agar terhindar dari situasi buruk tersebut, anda harus mengenali penyebab atau tanda-tanda overheating.
Penyebab terbesar adalah kurangnya cairan pendingin, atau coolant. Cairan pendingin ini membawa keluar panas yang dihasilkan oleh mesin, lalu panas ini akan dilepas di radiator. Jika cairan tersebut kurang, maka proses tersebut tidak berjalan dengan sempurna yang menyebabkan peningkatan panas pada mesin. Karena itu kita harus selalu melakukan pengecekan cairan pendingin secara periodik.
Penyebab lainnya bisa dikarenakan rusaknya kipas pendingin. Cara termudah untuk mengetahui kondisi kipas adalah dengan menghidupkan mesin, dan biarkan idle beberapa saat. Perhatikan indikator suhu mesin, jika terus merambat naik, segera buka kap mesin dan lihat apakah kipas tersebut berputar atau tidak. Jika tidak, terdapat dua kemungkinan, kipas rusak atau masalah pada jaringan kabel.
Untuk Mobil, Lain hal jika kita sedang melaju di jalan tol. Gejala umum overheating di jalan tol biasanya disebabkan oleh thermostat yang tidak bekerja dengan maksimal. Gejala ini paling sulit untuk diketahui, karena saat melaju dengan kecepatan sedang, mesin tetap dingin dan stabil. Tapi jika sedang melaju kencang seperti di jalan tol, mesin akan bekerja berat karena aliran fluida tak mampu meredam padas mesin.
Selain itu jika mobil anda menggunakan fan belt untuk menggerakan fan, cek selalu kondisinya agar tetap mendinginkan mesin selama perjalanan. Adapun jika mobil anda sudah menempuh lebih dari 80.000 kilometer, biasanya radiator akan mulai berkerak dan menyumbat salurannya. Untuk menghindarinya, biasakan untuk menguras sistem pendingin paling tidak setahun sekali.
0 comments:
Posting Komentar